CIC : Jaksa Nakal,Tidak Mungkin Main Sendiri - INVESTIGASI TOP

Kamis, 16 Oktober 2025

CIC : Jaksa Nakal,Tidak Mungkin Main Sendiri


Jakarta, investigasi top-- Dewan Pimpinan Pusat Corruption Investigation Commiittee (CIC) menilai Kasus Kasidik Pidsus Kajati Babel Samhori Ade bukan bikin publik kaget lagi.


Semua masyarakat di Babel sudah tahu, bukan rahasia umum lagi. Barang bukti 3 unit mobil yang disita kasidik pidsus Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bangka Belitung bisa dikuasai,padahal 3 unit mobil tidak ada kaitan dengan kasus Rian Susanto alias A Fung. 


Tapi yang lebih parah lagi, Kasidik Pidsus Kajati Babel Samhori Ade tidak pernah gentar akan ucapan Jaksa Agung ST Burhanuddin,

bahkan ucapan JA dianggap " Seruan Macan Ompong" belaka.


Sekretaris Jenderal DPP CIC DJ Sembiring menegaskan," Tidak Mungkin Samhori Ade bermain sendiri, tanpa ada perintah atasan Kajati?. Tidak Mungkin Kejaksaan itu sistem komando berlapis,"tegas DJ Sembiring Jumat (19/10/2025) Gedung Bundar Kejagung kepada wartawan di Jakarta.


DJ Sembiring menambahkan,jangan laporan CIC jadikan tumbal sistem busuk, karena publik tahu laporan CIC kepada Jaksa Agung ST Burhanuddin melalui Jamwas Kejagung terkait kasus perampasan 3 unit mobil milik warga.


CIC menilai,masih banyak.lagi Jaksa nakal didaerah yang belum tersentuh hukum,bahkan barang bukti 3 unit mobil dirampas yang tidak ada surat sita dari awalnya.


DJ Sembiring memaparkan," Kesimpulannya, kalau satu Jaksa bisa menggelapkan barang milik warga ,tanpa ada pengawasan, berarti bukan orangnya saja yang busuk, tapi sistem Kejaksaan itu yang busuk dari awal. CIC akan terus mendesak Jaksa Agung ST Burhanuddin segera memerintahkan Kajati Babel untuk mengembalikan 3 unit mobil yang dirampas kasidik pidsus Kajati Babel Samhori Ade dan Copot, Pecat Samhori Ade dari jabatannya," pungkas DJ Sembiring.



(Red)

Comments


EmoticonEmoticon

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done